Prestasi & Inovasi

Puskesmas Tarik 2 Raih Penghargaan Penyelenggara Pelayanan Publik Sangat Baik  A- Tahun 2024

Sidoarjo, 31 Desember 2024 – Menutup tahun 2024 dengan prestasi membanggakan, Puskesmas Tarik 2 menerima Piagam Penghargaan Penyelenggara Pelayanan Publik dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Penghargaan ini diberikan karena Puskesmas Tarik 2 berhasil meraih Nilai Indeks Pelayanan Publik (IPP) sebesar 4,327 dengan predikat A- (Sangat Baik) untuk kategori Puskesmas.

Piagam penghargaan dengan nomor 000.8.3.4/17048/438.1.3.1/2024 ini ditandatangani secara elektronik oleh Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi, S.H., M.Kn. sebagai bentuk pengakuan atas kinerja Puskesmas Tarik 2 dalam memberikan pelayanan yang cepat, ramah, transparan, dan sesuai standar.

Kinerja Layanan yang Konsisten

Pencapaian ini merupakan hasil dari komitmen seluruh jajaran Puskesmas Tarik 2 dalam menjaga mutu pelayanan publik, mulai dari peningkatan kapasitas sumber daya manusia, penerapan inovasi layanan, hingga penyediaan sarana prasarana yang memadai untuk masyarakat.

Kepala Puskesmas Tarik 2, drg. Vita Orientasari, mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas penghargaan ini.

“Predikat ini adalah buah dari kerja keras seluruh tim Puskesmas Tarik 2 dan dukungan masyarakat. Kami akan terus mempertahankan dan meningkatkan kualitas layanan demi kepuasan dan kesehatan warga,” ujarnya.

Puskesmas Tarik 2 Kembangkan Inovasi Buku PUMA untuk Tingkatkan Layanan Posyandu

Sidoarjo, 2024 – Puskesmas Tarik 2 terus berinovasi dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. Salah satu terobosan terbaru adalah hadirnya Buku PUMA (Buku Saku Posyandu Mandiri), sebuah panduan praktis yang dirancang untuk mempermudah kader, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam mengelola serta memanfaatkan layanan posyandu secara mandiri.

Pada Jilid 2 ini, Buku PUMA mengusung tema "Sasaran Seluruh Siklus Hidup", yang berarti panduan ini tidak hanya fokus pada satu kelompok usia, tetapi mencakup seluruh tahapan kehidupan mulai dari ibu hamil, bayi, balita, remaja, dewasa, hingga lansia.

Tujuan dan Manfaat Buku PUMA

Buku PUMA dibuat sebagai bagian dari Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat di Puskesmas Tarik 2. Beberapa manfaat yang diharapkan dari inovasi ini antara lain:

• Memberikan panduan sederhana dan praktis bagi kader posyandu untuk menjalankan kegiatan secara mandiri dan berkesinambungan.

• Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin di posyandu.

• Mendukung upaya pencegahan dan deteksi dini penyakit di seluruh kelompok umur.

• Menjadi media komunikasi yang efektif antara tenaga kesehatan, kader, dan masyarakat.

Dukungan Program Kesehatan Nasional

Buku PUMA selaras dengan program Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) dan mendukung upaya pencapaian target kesehatan nasional. Inovasi ini juga diharapkan memperkuat peran Posyandu sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat berbasis komunitas.

Kepala Puskesmas Tarik 2, drg. Vita Orientasari, menyampaikan bahwa Buku PUMA bukan hanya sekadar panduan, tetapi juga bentuk komitmen pelayanan.

“Dengan Buku PUMA, kami ingin memastikan bahwa pelayanan posyandu bisa dilakukan dengan standar yang sama di semua wilayah, sehingga masyarakat mendapatkan manfaat maksimal,” ungkapnya.

Harapan ke Depan

Puskesmas Tarik 2 berencana untuk terus menyempurnakan isi Buku PUMA sesuai kebutuhan lapangan, serta memperluas distribusinya agar menjangkau seluruh desa di wilayah kerja. Dengan adanya inovasi ini, diharapkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam kegiatan posyandu semakin meningkat, sehingga derajat kesehatan masyarakat pun terus membaik.

Puskesmas Tarik 2 Raih Predikat Akreditasi Paripurna 2024–2029

Sidoarjo, Mei 2024 – Prestasi membanggakan kembali diraih Puskesmas Tarik 2. Berdasarkan hasil penilaian Lembaga Penyelenggara Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Paripurna, Puskesmas Tarik 2 dinyatakan lulus akreditasi dengan predikat tertinggi: PARIPURNA..

Makna Predikat Paripurna

Predikat Paripurna merupakan capaian tertinggi dalam akreditasi fasilitas pelayanan kesehatan, yang menandakan bahwa Puskesmas Tarik 2 telah memenuhi seluruh standar mutu pelayanan, keselamatan pasien, tata kelola organisasi, serta pemenuhan hak dan kebutuhan masyarakat.

Kepala Puskesmas Tarik 2, drg. Vita Orientasari, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh tim.

“Capaian ini adalah hasil kerja keras bersama, mulai dari tenaga kesehatan, staf administrasi, kader, hingga dukungan penuh masyarakat. Predikat Paripurna bukan hanya penghargaan, tetapi juga komitmen kami untuk menjaga dan meningkatkan kualitas layanan,” ujarnya.

Pencapaian akreditasi Paripurna ini menjadi bukti bahwa Puskesmas Tarik 2 tidak hanya fokus pada pencapaian target, tetapi juga pada keberlanjutan mutu pelayanan demi kesehatan masyarakat Kecamatan Tarik dan sekitarnya.